OtomotifZone.com – Sawahlunto. Bencana besar akhir pekan kemarin menghantam Sulawesi Tengah, Jum’at (28/9). Dan sehari setelah tanggal tersebut pas sekali bertepatan dengan event Sumatera Cup Prix 2018 seri 3 di Sirkuit Kandih, Sawahlunto, Sumatera Barat. Mendengar kabar bencana ini, pihak penyelenggara langsung siap siaga mengalangkan dana untuk rekan, sahabat dan sanak saudara kita yang tertimpa bencana.
Gempa 7,4 sekala lighter yang berputar di Donggala memang membuat bangunan hancur porak poranda. Namun bencana ini belum selesai, setalah gempa terjadi gelombang air laut sangat tinggi terlihat bagai bom waktu yang siap meledak. Setelah itu air laut mendekat kedaratan dan yang terjadi bencana Tsunami. Pesisir pantai langsung diserbu ribuan liter air laut.
Kejadian ini memakan banyak korban jiwa. Dari yang meninggal sampai korban luka luka. Dan dengan ini, panitia Sumatera Cup Prix terketuk hatinya. Dan mereka langsung adakan galang dana untuk meringankan beban para saudara kita yang tertimpa bencana
” Alhamdulillah jiwa sosial anak Otomotif sangat tinggi. Kita dapat kabar bencana ketika kita jalani kualifikasi. Dan malamnya bersama Edi Imola selaku penasehat event kami, kita berencana melakukan galang dana pada hari Minggu. Kita juga berkordinasi dengan mantan Ketua IMI, Irwan dia juga menyambut baik. Makannya kita lakukanlah galang dana,” ujar Mawan Dragon selaku salah satu pencetus Sumatera Cup Prix.
Mereka adakan galang dana dengan mengumpulkan dana untuk korban bencana di Sulawesi. Tidak hanya pembalap, semua masyarakat yang hadir dikordinasi. Semua bentuk galang dana dalam bentuk uang.
” Kita lakukan ketika opening acara. Semua yang hadir termasuk penonton ikut menyumbang dalam bentuk uang. Termasuk kepala dinas, ketua Koni, Ketua Korwil dan Insan Otomotif semua. Termasuk penonton. Semua dana Sudah kita serahkan melalui PP IMI yg di akomodir Pak Wakil Ketua Umum IMI, Medya Saputra,” tutup Mawan
. Dan sehari setelah tanggal tersebut pas sekali bertepatan dengan event Sumatera Cup Prix 2018 seri 3 di Sirkuit Sawahlunto, Sumatera Barat. Mendengar kabar bencana ini, pihak penyelenggara langsung){kind=link}