PEJANTAN TANGGUH – HONDA KHARISMA 2004 PURWOKERTO

1726

HONDA KHARISMA 2004 (PURWOKERTO)

PEJANTAN TANGGUH

OtomotifZone.com – Sob, masih inget cover tabloid yang mengupas tentang motor banyak yang mengupas tentang salah satu builder muda asal Purwokerto Wins Paddock…? Yup, kali ini Wiwin kembali menelurkan garapan anyarnya yang mengusung konsep transeksual pada Honda Kharisma milik Ricard AS siswa SMP Negeri 1 Purwokerto. Asiknya, selain transeks konsep street fighter dan Thailand look terlihat jelas.

“Sebenarnya bisa dibilang kalau basicnya bermula dari KTM Superduke” buka lajang yang penuh kreatifitas. Kalau dilihat bodi custom ala KTM Super Duke lenyap seketika. Coba prend perhatikan garis tajam pada setiap lekukan fiber glass nya, wah gaya super duke masih sangat terasa.

Hmmm… memang sekilas tampilan motor cenderung ke street fighter, namun ada hal yang membuat OZ terkesan. Sasis aslinya dibuang yang tersisa hanya poros komstir dan poros center bone kemudian digantikan dengan pipa tubular dari pipa ukuran 1 inchi 1,5 inchi. Jangan salah prend, tubular ini benar-benar menjadi sasis pengganti, bukan buat gaya doank. Cermati pada bagian tangki dan jok, tertempel rapi di atas pipa tubular.

Justeru, sub frame diletakan pada bagian tengah diantara 2 rangka tubular. Nah, sub frame ini hanya berfungsi sebagai penopang dua buah upside down matic sebagai sok breker belakang dengan sudut kemiringan 30 derajat. “Kemiringan tersebut dirasa sangat pas dengan dengan postur tubuh Ricard yang tergolong mungil” tutup Wiwin. Mataf kan sob… bak pejantan tangguh? (penulis/foto :Uung)

Street Performance

Wouuuwwww, tampilan sangar dan mentereng makin mantap lagi. Pasalnya, performance putaran bawah pada Kharisma ini sedikit terdongkrak. “Hanya di kepras 2mm pada silinder head saja, kemudian aku sesuaikan dengan kontur leher kenalpot yang mencontek motor road race” jelas Wiwin yang selalu dibantu oleh Fajar, Lilike dan Candra dalam setiap proyeknya.

Silencer knalpot sengaja dibuat cawang (ganda) agar sirkulasi pembuangan tambah lancar. Diakui oleh Wiwin untuk top speed nya memang dirasa kurang, “Ini sebenarnya menyesuaikan karakter Ricard yang demen main hentakan gas di puataran bawah” lanjut Wiwin. Kepalang tanggung OZ juga mencicipi hentakan Kharisma transeks ini. Memang ruarrr biasa.

DATA MODIFIKASI

Ban depan Comet 80/70-17
Ban belakang FDR 90/80 MP27
Sok depan Posh
Sok belakang Kitaco
Lampu depan lampu asli belakang Kharisma
Cakram TDR
Master Kitaco
Foot Step Yoshimura

Win’s Paddock

Jl. Sunan Ampel Pabuaran

Purwokerto

Telp. 0281-7614326

Hp. 081548886755