Riset Anyar Ninja TU Tim ABRT 20 Terapkan Ilmu Thailand, Optimis Berlari Dibawah 7 Detik

3732

OtomotifZone.com – Salatiga. ABRT 20 siapa yang tak kenal dengan team tersebut. Disana terdapat ahli tuner 2 tak yang bernama AB Bendol. Karyanya tak usah diragukan lagi sampai saat ini masih konsisten menghantarkan pembalapnya untuk naik ke atas podium.

Sebelum hadapi event besar berikutnya, kali ini AB bendol melakukan riset terhadap Ninja TU 155 milik team IP 93 SSS Moto1 Creampie. Kali ini sedang mencoba mas untuk nerapin illmu motor motor kencang di Thailand yang dimana di sana Kruk as lebih diberatkan untuk mendongkrak power lebih besar atau lebih tepatnya agar dapat torsi yang lebih besar lagi,” buka Bendol mekanik ABRT 20 yang masih merahasiakan berapa bobot yang akan ditambah pada kruk as nya.

Dengan penambahan daging atau bobot kruk as yang ditambah beratnya agar bertujuan mampu lebih mendongkrak power, penambahan bobot Kruk as juga turut digunakannya stang seher YZ 125 dan juga Piston Moto 1 berdiameter 59 mm untuk membantu kinerja Kruk as dan memaksimalkan tenaga yang dihasilkan oleh Kruk as yang sudah diriset oleh AB Bendol yang menerapkan ilmu dari Thailand. “Penggunaan stang seher Yz 125 bertujuan untuk memperingan daya gesekan, selain itu penggunaan piston Moto 1 yang materialnya juga ringan ,juga sangat membantu memperingan gaya gesekan sehingga tenaga yang dihasilkannya pun mampu maksimal,” beber AB Bendol.

Dengan riset yang sedang dilakukan di Ninja Tu milik team IP 93 SSS Moto1 Creampie tersebut, ABRT20 bengkel yang bermarkas di Perum Pabelan Makmur E10 Pabelan, Salatiga tersebut memasang target 6,8 detik. “Dengan hasil riset ini mudah mudahan motor bisa konsisten cetak waktu dibawah 7 detik mas, lebih tepatnya 6,8 detik,” pungkas AB Bendol.

Liat tuh target nya engga main-main, pastinya pengerjaannya pun memerlukan hitungan yang tepat agar bisa mencapai target time yang ditargetkan, terlebih Ninja Tu ini akan digeber langsung oleh pembalap drag bike papan atas semacam Niko Sakaw dan juga Kiki Codet yang keduanya sama sama gahar masalah melintir selonsong gass di lintasan.

Penulis : Rizky | Foto : Rizky