Kesamaan negara kerap menimbulkan rasa solidaritas yang tinggi. Hal ini juga berlaku bagi Andrea Dovizioso. Meski kerap menjadi rival di sirkuit, namun Dovi, begitu pembalap yang tahun depan membalap untuk Yamaha Tech 3 ini dipanggil, begitu menghargai Marco Simoncelli. Begitu pembalap berambut kribo itu meninggal karena kecelakaan tragis, Dovi membuat satu tato khusus di lengannya untuk mengenang Simoncelli.
Pembalap asal Italian ini baru-baru ini memposting gambar tato barunya di akun Twitter resminya @AndreaDovizioso. “Setelah apa yang terjadi, tato ini adalah pikiran saya untuk Sic. Sebuah tato Polynesia dengan dewa matahari (hidup), burung fregat (takdir) dan tokek,” tulisnya.
Kata-kata pada tato diterjemahkan sebagai ‘Akulah penguasa takdirku, tapi nasib hanya tahu akhir perjalananku. ”
Dovi bersaing dengan Simoncelli sejak balap sepeda mini. Dari cara yang halus-halus sampai beranjak keras. Dia j uga mengaku sering bentrok di sirkuit, tapi dendam tak pernaj muncul. Dovizioso mengakui bahwa tiba-tiba dia kehilangan Simoncelli.
Setelah mengakhiri karir 2011 sebagai terbaik ketiga secara keseluruhan, Dovizioso mengaku kehilangan Simoncelli. “Di lap terakhir saya memikirkan Marco. Pada akhirnya saya berhasil di sini di trek di mana saya selalu berjuang. Marco membantu saya dalam misi menantang ini, Ciao Marco” ujarnya. (cb79)